Makanan yang Harus Dihindari agar Tetap Ramping

hindari makanan ini agar ramping_1

Jika kamu termasuk wanita yang concern pada tubuh yang senantiasa ramping, kamu tentu akan sangat berhati-hati dalam memilih makanan. Jumlah kalori yang terdapat dalam makanan berbeda-beda, pastikan kamu mengonsumsi makanan dengan kalori yang tidak banyak. Apa saja makanan yang harus hindari saat breakfast, lunch, dan dinner?

Breakfast
Sereal
Saat sarapan usahakan untuk menghindari makanan instan seperti sereal dan oats. Walau kini terdapat varian yang gluten-free, tetap saja makanan instan tidak baik untuk kesehatan tubuh.

Smoothies
Smoothies biasanya mengandung banyak gula yang tentu akan mudah memicu berat badan menjadi bertambah. Hindari buah pisang dan alpukat dalam campuran smoothies. Dalam satu gelas banana smoothies terdapat 28 gram gula dan 200 kalori. Sedangkan alpukat mengandung kalori lebih banyak sekitar 384 kalori. Lebih baik pilih buah seperti jeruk, anggur, atau buah naga. Buah-buah tersebut tidak mengandung banyak kalori namun tetap dapat membuat kenyang. Kini juga sudah banyak pilihan smoothies sayuran yang dapat menjadi alternatif untuk menjaga berat badan kamu tetap ideal.

Lunch
Creamy soup
Segala jenis sop dalam bentuk creamy juga harus kamu hindari. Karena dalam satu mangkok creamy soup dapat mengandung lebih dari 300 kalori. Kamu bisa memilih sop bening yang kaya akan sayuran.

Snack Kentang
Kentang olahan juga menyumbang banyak kalori untuk tubuhmu. Salah satu studi dari New England Journal of Medicine mengikuti berat badan dari 120 hari pria dan wanita hingga 20 tahun. Setiap empat tahun mereka dicek pertambahan berat badannya. Rata-rata berat badan mereka bertambah 1,5 kg hingga 7,7 kg di akhir studi tersebut. Dalam studi tersebut ditemukan bahwa makanan yang menyumbang berat badan terbanyak yaitu snack kentang seperti keripik kentang.

Dinner
Daging Merah
Makanan yang satu ini jelas mengandung banyak kalori. Perlu menjadi perhatian bahwa daging merah yang tidak sepenuhnya matang dikhawatirkan masih menyimpan bakteri. Dalam sebuah studi American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa partisipan yang menyantap satu porsi steak setiap hari berat badannya naik hingga 2,3 kg dalam lima tahun.

Soda
Jangan percaya akan embel-embel soda diet atau zero kalori pada minuman bersoda. Orang yang mengonsumsi soda jumlah lemaknya bisa terus bertambah hampir tiga kali dalam kurun waktu 9 tahun.

Photo: Doc. Istimewa