Bulan Ramadhan adalah bulan yang mulia dimana Allah Subhanahu wa Ta’ala melipatgandakan pahala amalan-amalan baik yang dilakukan. Salah satu amalan yang membuka pintu pahala besar dari Allah Subhanahu wa Ta’ala selama bulan Ramadhan adalah melalui sedekah.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memberi teladan kepada kita untuk lebih bersemangat melakukan sedekah di bulan Ramadhan. Dalam hadits, kedermawanan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam disampaikan melebihi angin yang berhembus. Hal ini karena Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat ringan dan cepat dalam memberi, tanpa banyak berpikir, sebagaimana angin yang berhembus cepat. Dalam hadits juga angin diberi sifat ‘mursalah’ (berhembus), mengisyaratkan kedermawanan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memiliki nilai manfaat yang besar, bukan asal memberi, serta terus-menerus sebagaimana angin yang baik dan bermanfaat adalah angin yang berhembus terus-menerus. Penjelasan ini disampaikan oleh Ibnu Hajar Al Asqalani dalam Fathul Baari.
Dalam shahihain, dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata,
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah orang yang paling gemar bersedekah. Semangat beliau dalam bersedekah lebih membara lagi ketika bulan Ramadhan tatkala itu Jibril menemui beliau. Jibril menemui beliau setiap malamnya di bulan Ramadhan. Jibril mengajarkan Al-Qur’an kala itu. Dan Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah yang paling semangat dalam melakukan kebaikan bagai angin yang bertiup.
− HR. Bukhari no. 3554 dan Muslim no. 2307
Memberi makanan kepada orang yang berpuasa juga merupakan salah satu bentuk sedekah. Seperti kita ketahui, orang yang memberi makanan kepada orang yang berpuasa akan mendapatkan pahala seperti orang yang berpuasa tersebut. Sebagaimana Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan keutamaan orang yang memberi makan buka puasa,
Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sedikit pun juga.
− HR. Tirmidzi no. 807, Ibnu Majah no. 1746, dan Ahmad 5: 192, dari Zaid bin Khalid Al-Juhani
Islam mengajarkan kita untuk saling mendoakan dalam kebaikan. Untuk itu, ada doa yang bisa kita panjatkan kepada Allah Subhanahu wa Ta’alauntuk kebaikan orang yang menyediakan makanan untuk berbuka.
Masyaallah, begitu banyak ladang pahala yang bisa kita tuai di bulan yang penuh berkah ini. Semoga kita bisa menjalankan ibadah dengan sebaik-baiknya di bulan Ramadhan ini ya, dear.