Perbedaan Jaket, Cardigan, dan Sweater

Jaket, cardigan, dan sweater adalah garmen yang dirancang dan diproduksi untuk menutupi bagian atasa tubuh mulai dari perut hingga pergelangan tangan. Selain untuk menutupi tubuh, ketiga item fashion tersebut juga dirancang untuk menghangatkan tubuh.

Meski sering dianggap sama oleh kebanyakan orang, namun ada beberapa perbedaaan mendasar yang membedakan ketiganya. Dan karena ketidaktahuan ini jugalah banyak orang yang salah memilih antara jaket, cardigan, dan sweater.

Kesalahan dalam memilih tidak akan terjadi kalau kamu mengetahui perbedaan ketiganya dan lebih dalam memahaminya. Untuk kamu yang kebingungan harus memilih baju hangat seperti apa, kamu dapat menentukan pilihanmu berdasarkan perbedaan jaket, cardigan, dan sweater berikut.

1. Jaket

Nadjani
New Birdie Bilha

Jaket merupakan garmen yang dirancang dengan tujuan untuk menutupi bagian atas tubuh dengan bagian depan yang terbuka. Sebuah jaket biasanya terbuat dari kain yang ditenun dan dapat digunakan untukmu yang membutuhkan pakaian luar yang hangat. Seiring perkembangan fesyen, saat ini jaket didesain dengan material yang lebih beragam seperti poliester atau parasut.

Namun, jaket tak hanya dapat digunakan untuk menghangatkan saaat cuaca dingin. Kamu tetap bisa menggunakan jaket untuk cuaca panas dengan memilih jaket yang berbahan tipis dan ringan. Jaket juga merupakan item fashion yang fleksibel untuk berbagai acara mulai dari acara kasual hingga formal. Dalam hal detail, jaket biasanya menggunakan resleting di bagian depan.

2. Cardigan

COTTONINK
Lilac Chalor

Awalnya, cardigan merupakan jaket militer dengan lengan panjang yang terbuat dari rajutan wol dan berkanding di bagian depan. Sejarah asal kata cardigan yaitu karena dulunya jaket ini dipakai oleh perwira tentara Inggris selama perang Crimean yang saat itu dalam masa pemerintahan Earl of Cardigan VII. Pada abad ke 20, cardigan mengalami evolusi dengan model tanpa kerah yang merupakan adaptasi untuk pakaian olahraga santai.

Setelah itu, cardigan menjadi populer dan dipakai untuk pakaian sehari-hari. Manufaktur pakaian rajut memproduksinya dengan berbagai macam model menggunakan bahan wol murni atau wol campuran yang dilengkapi dengan kancing dan berlengan panjang.

Cardigan menjadi semakin terkenal sejak dipopulerkan oleh Chanel selama tahun 1920 hingga 1930. Pada tahun 1950an, muncul model cardigan dengan kancing di bagian belakang.

3. Sweater

Mawla
Sienna

Sweater merupakan item fashion yang dibuat dari benang yang dirajut, dengan tangan secara manual maupun dengan mesin rajut. Ada berbagai jenis dan desain yang berbeda dari sebuah sweater.

Item fashion ini telah populer sejak dulu dan tak pernah lekang oleh waktu. Sweater hadir dalam berbagai desain mulai dari model klasik hingga gaya modern, berbagai warna dan motif.

Biasanya, sweater tidak memiliki kancing atau resleting dan dipakai dengan cara langsung dimasukkan lewat kepala. Karena terbuat dari rajutan wol, sweater biasanya lebih tebal dan berat dibandingkan dengan jaket. Hal ini membuat sweater lebih cocok dipakai saat cuaca dingin. Sweater juga mempunyai variasi kerah yang beragam, mulai dari kerah bulat, kerah V, hingga kerah tinggi.

Itulah beberapa karakter dan perbedaan antara jaket, cardigan, dan sweater. Kalau kamu pilih yang mana? Pilih jaket, cardigan, atau sweater?