Dulu, mungkin hanya ada hijab katun atau jilbab katun paris. Seiring dengan perkembangan tren fesyen Muslimah, bahan dan model hijab terbaru kian beragam dan hadir sesuai dengan kebutuhan pemakainya. Jangan salah! Setiap karakteristik bahan hijab yang cukup beragam ini memiliki kelebihannya masing-masing. Beberapa bahkan lebih cocok digunakan untuk padanan party look, beberapa lebih terlihat sempurna untuk kombinasi gaya laid-back. Untukmu yang baru menggunakan hijab atau tidak terlalu gemar bereksplorasi, mungkin masih bingung jenis bahan hijab seperti apa yang cocok untukmu. Yuk, temukan infonya di bawah ini!
Jenis-jenis Bahan Jilbab:
1. Jilbab Katun.
HIJUP BASIC – Voal Square Earth Color
Jilbab segi empat dengan bahan katun bisa dikatakan menjadi jenis bahan yang paling banyak dikenal hijabers. Hijab katun sendiri banyak dipilih karena memiliki karakteristik bahan yang tebal, mudah dibentuk, namun tetap terasa nyaman dikenakan seharian. Tidak heran, jika jenis bahan hijab katun sering dipilih untuk gaya harian. Saat ini jilbab katun bahkan hadir dalam campuran bahan lainnya, seperti jilbab katun voal hingga hijab polycotton.
2. Hijab Sifon.
All’s Scarf – Comby Pashmina
Selanjutnya, ada jilbab dengan bahan sifon atau chiffon. Jenis bahan yang satu ini dikenal lembut dan jatuh karena merupakan campuran bahan kapas, sutra, serta sintetis. Namun, bahan sifon dikenal memiliki karakteristik material yang tipis, sehingga kamu memerlukan dalaman hijab untuk menyempurnakan penampilan. Jilbab sifon umumnya banyak digunakan pada pashmina.
3. Jilbab Voal.
Buttonscarves – Peonies Square Scarf 2.0 Viole Cotton
Kalau jenis bahan yang satu ini tengah jadi banyak pilihan para Hijabers. Bahan voile atau voal memang tengah tren karena dikenal mudah dikreasikan, lembut, dan tidak terasa panas saat dikenakan. Berbeda dengan sifon yang nampak tipis, voal tidak terlihat transparan. Campuran untuk bahan yang satu ini juga beragam, ada jilbab katun voal hingga jilbab ultrafine voal.
4. Hijab Satin.
HIJUP BASIC – Sateen Square Large
Hijab satin juga sering dipilih banyak orang untuk padanan gaya yang lebih elegan. Hal ini karena hijab satin memiliki efek kilau atau glossy finish. Bahannya juga dikenal lembut dan tidak menerawang. Namun, jilbab satin agak sulit untuk dibentuk karena bahannya yang sangat lembut dan terkesan licin. Tipsnya, kamu bisa menggunakan dalaman hijab agar kreasi hijab tetap rapi.
5. Jilbab Ultra-Fine.
DIARIO – Cendani Gold Scarf Voal for HIJUP
Jenis bahan hijab yang satu ini juga tengah jadi incaran para Hijabers. Hijab ultrafine diklaim sebagai hijab paling lembut dan nyaman yang pernah ada. Sesuai namanya, bahan jilbab ultrafine dikenal super lembut, terasa ringan, dan tentu saja mudah dibentuk.
6. Hijab Waterproof.
CHALE – CHALE Splash-Proof Scarf
Selain berinovasi dengan berbagai karakteristik bahan, ternyata tren bahan jilbab juga turut mengalami perkembangan soal fleksibelitas. Hal ini terlihat dengan munculnya jenis bahan jilbab baru yang kita kenal dengan hijab waterproof atau splash-proof scarf. Jenis Jilbab ini dikenal mampu menahan air yang masuk, sehingga pada saat wudhu jilbabmu tidak akan basah dan posisi hijab akan tetap tegak.
7. Jilbab Corn Silk.
Terakhir, jenis bahan hijab lain yang juga tengah banyak dicari adalah jilbab corn silk. Hijab cornsilk sendiri merupakan jenis jilbab yang memiliki tekstur seperti kulit jagung dan mempunyai karakteristik bahan yang sangat lembut. Selain terasa ringan untuk gaya harian, jilbab ini juga mudah dibentuk.