Cape mulai dikenal sejak tahun 1910. Pada era Victorian, cape dipakai sebagai outwear oleh para pria untuk keluar rumah. Seiring waktu berjalan, cape mulai dipakai perempuan dengan bentuk yang lebih bervariasi. Bentuk cape pun menjadi beragam seperti cape klasik, cape cardigan, dan poncho. Outwear tanpa lengan ini terus mengalami perkembangan desain sampai sekarang. Di awal tahun 2000 ini cape mulai kembali menjadi sorotan dengan variasi desain dan bahan yang ditawarkan para desainer.
Bentuk cape yang lebar dan menyamarkan bentuk badan, merupakan pilihan yang tepat untuk padanan busana muslim. Permainan bahan mulai banyak dicoba oleh para desainer, seperti kain katun dan wol. Begitupun dengan motifnya yang cukup variatif seperti tartan, flowery, stripes sampai kain batik dan tenun yang mulai diadaptasikan sebagai ornamen pada cape.
Hindari pemakaian cape dengan atasan berbentuk loose-sleeved, karena bentuknya akan bertumpuk dan tidak terlihat rapi. Sebaliknya kenakan cape dengan bentuk atasan yang fit. Cape juga bisa digunakan sebagai pengganti jaket yang melindungi tubuh dari cuaca yang kurang ramah. Bentuk cape yang bervariasi bisa disesuaikan dengan karaktermu.