Aplikasi produk kosmetik pada kelopak mata memang menjadi salah satu penyebab iritasi pada kelopak mata. Tetapi, terdapat beberapa hal yang harus kita perhatikan terlebih dahulu.
1. Faktor Sensitivitas Individu
Ada beberapa orang yang kulitnya lebih sensitif, sehingga lebih rentan untuk mengalami keluhan iritasi terhadap bahan-bahan tertentu. Apabila kita memiliki riwayat kulit sensitif yang ditandai dengan keluhan berulang apabila memakai produk skin care atau tata rias yang baru, kita dapat mencoba kosmetik mata satu per satu setiap 1-2 minggu.
Misalnya dalam 1 minggu ini kita mencoba memakai eyeliner saja setiap harinya, lalu kita lihat, apakah timbul keluhan? Apabila tidak ada, berarti tidak ada masalah. Selang 2-3 hari, kita coba memakai maskara saja setiap harinya, lalu dilihat apakah timbul keluhan? Kemudian coba lagi riasan mata yang lain dengan ritme seperti itu.
2. Faktor Pembersihan
Riasan mata yang tidak dibersihkan secara optimal dapat meningkatkan risiko iritasi pada kelopak mata karena kulit sekitar mata lebih tipis dibandingkan bagian tubuh lain. Pastikan membersihkan riasan mata menggunakan cleanser atau eye make up remover terlebih dahulu, lalu cuci muka dengan facial wash sampai bersih.
3. Faktor Keamanan
Pastikan produk rias mata yang kita pergunakan adalah produk yang aman yaitu diproduksi oleh produsen kosmetik yang jelas nama dan alamat pembuatnya, juga memiliki nomor registrasi BPPOM.
Apabila hal-hal berikut sudah diperhatikan, pemakaian riasan mata seperti eyeliner dan maskara seharusnya tidak menjadi masalah. Pilih produk riasan mata dengan kandungan yang aman dengan bahan dan teknologi yang alami. Biasanya riasan mata yang mengandung water-based atau bahan dasar air cendrung lebih aman. Pengaplikasiannya pun juga lebih mudah serta lebih nyaman digunakan.