5 Kunci Sukses di Usia Muda

Print

Mencapai kesuksesan luar biasa di usia yang terbilang muda memang sulit, tapi bukannya tidak mungkin. Dari 1,645 nama di Forbes Billionaires List, ada 31 orang yang masih berusia di bawah 40 tahun; dan 5 diantara mereka masuk ke dalam daftar itu bukan karena warisan keluarga – melainkan dari bisnis yang mereka rintis sendiri; dan kelima-limanya masih berusia di bawah 35 tahun!

Dari sekian banyak artikel mengenai figur-figur yang sukses di usia muda, ada beberapa hal yang kerap muncul sebagai kunci dari keberhasilan mereka:

1. Tidak Takut Untuk Mencoba

Kalau kamu merasa memiliki ide yang bagus untuk dikembangkan, luangkanlah waktu untuk benar-benar memikirkan bagaimana ide tersebut bisa menjadi sesuatu, dan lakukan percobaan-percobaan kecil untuk menguji peluang kesuksesan ide tersebut. Kalau semua berjalan lancar, jangan takut untuk mengejar peluang tersebut. Resiko pasti ada, tapi resiko untuk tidak mencoba akan lebih besar daripada resiko untuk mencoba. Jangan sampai nanti dihantui oleh pemikiran “Andaikan dulu saya….”

2. Kerja Keras dan Disiplin Sejak Awal 20-an

Ide bagus saja tidak cukup untuk mengguncangkan dunia. Harus diikuti dengan kerja keras dan disiplin, dan di usia muda dengan tingkat energi yang sangat tinggi adalah suatu keuntungan yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Jangan sia-siakan energi kamu di masa-masa awal 20-an hanya untuk bersenang-senang, karena semua yang sukses di usia muda memulai kerja kerasnya dari sangat muda juga.

3. Mentor Yang Tepat

Karena kurangnya pengalaman di usia muda, kerap kali kita membuat keputusan yang kurang tepat. Memiliki mentor yang bisa memberikan perspektif dan konteks bisa menyelamatkan kita dari membuat kesalahan-kesalahan yang sebenarnya tidak perlu, dan pada akhirnya membuat kita akan bisa sukses lebih cepat. Pilih mentor yang bergerak di bidang yang kurang lebih sama dengan bidang yang kita pilih, memiliki pengalaman lebih banyak (biasanya satu generasi lebih tua), dan bisa dipercaya. Ada baiknya untuk memilih mentor yang tidak memiliki wewenang langsung atas kita (misalnya: bukan atasan langsung), untuk menghindari adanya conflict of interests.

4. Perencanaan Keuangan Yang Baik

Memang sangat menggoda untuk berfoya-foya di usia muda, tanpa memikirkan masa depan. Namun sebenarnya semakin awal kita belajar untuk mengontrol pengeluaran kita, akan semakin mudah untuk mencapai kebebasan finansial yang kita butuhkan untuk mengejar mimpi-mimpi besar di masa depan. Semakin sedikit pengeluaran yang kamu BUTUHKAN (ingat, butuhkan – bukan inginkan) setiap bulannya – akan semakin mudah untuk mempersiapkan diri menuju tujuan kamu, baik caranya adalah dengan berganti pekerjaan; ataupun memulai bisnis sendiri.

5. Network, Network, Network

Sangat penting untuk memiliki network yang luas dan tepat. Carilah orang-orang terhebat di bidang yang kamu jalani dan jalinlah hubungan dengan mereka. Habiskanlah waktu dengan orang-orang yang memiliki motivasi yang tinggi untuk menjadi sukses di bidangnya. Kita cenderung mengikuti orang-orang yang terdekat dengan kita, dan karena itulah kita harus awas dalam menentukan siapa orang-orang tersebut.

Studi terakhir mengungkapkan bahwa kita akan menjadi seperti lima orang yang paling sering kita habiskan waktu bersama . Apabila lima orang terdekat kamu adalah orang-orang yang sukses, maka kemungkinan kamu akan sukses pun akan ikut naik – karena kamu akan terpacu untuk berusaha lebih keras dalam mencapai tujuan-tujuan kamu.

Pada akhirnya, semua tergantung pada seberapa besar motivasi masing-masing individu untuk sukses. Bilioner-bilioner muda di Forbes List pun memiliki masa naik turun sebelum akhirnya mereka benar-benar sukses – dan saya yakin sampai sekarang pun mereka masih bekerja sangat keras untuk mempertahankan titel bilioner. Jalan menuju sukses adalah marathon, bukan sprint – jadi, persiapkan diri sebaik-baiknya, dan mari kita guncang dunia!

 

Teks: Desy Bachir