Kuliner Semarang memang tidak ada habisnya. Kalau ditanya ke Semarang enaknya makan apa atau oleh-olehnya apa ya? Sekarang saya coba ceritakan pengalaman wisata kuliner saya di Semarang.
Jadi ceritanya beberapa minggu lalu saya berkesempatan untuk mendapatkan jalan-jalan gratis alias #SecretFoodTrip yang merupakan salah satu program #WallOfTaste yang sedang menjadi campaign-nya BCA. Apa sih #WallOfTaste itu? Nah, kenali dulu http://wallofindonesia.com.
Ini adalah sebuah situs yang dibuat untuk menunjukkan pada dunia, apa sih Indonesia? mulai dari keragaman budaya, kerajinan tangan, kuliner (#walloftaste), hingga alam untuk dijelajahi (#walloftavel). Kali ini tujuannya adalah kuliner Semarang.
Destinasi kuliner Semarang pertama setelah mendarat di semarang adalah Nasi Goreng Babat Pak Di. Nasi gorengnya jangan ditanya. Mantap! Jangan lupa, coba juga Gongso! Apakah itu? itu adalah irisan babat dan iso yg digoreng. Gurih, nikmat, ah sedep bener pokoknya. Dijamin halal.
Destinasi kedua kuliner Semarang adalah Pasar Semawis. Pasar malam yg menyediakan makanan tradisional sampe kekinian. Ada jamu dengan racikan 21 macam rempah, termasuk merica. Dari semua yang ada, saya yang kehausan ini mencoba minum es jeruk “istimewa”. Kata penjualnya, jeruk ini didatatangkan dari Malang. Katanya, jeruk Jawa Timur-an. Jeruk ini hanya memberi kita dua pilihan rasa, manis atau pahit. Kalau matang ya manis, kalau masih mentah yah pahit. Rasanya? Unik! Manis bahkan tanpa ditambah gula! Dengan sensasi sedikit sekali pahit di pangkal lidah.
Besoknya, kita berangkat ke pabrik tahu serasi bandungan. Masuk keluar tol Ungaran, sekitar 1 jam dari hotel tempat kita menginap. Di lokasi pabrik tahu ini, kita bisa melihat proses pembuatan tahu. Mulai dari mencuci kedelai, merebus, menyaring, menggiling, hingga mencetak tahu. Asik banget, dan semua stafnya ramah banget. Mengizinkan kita mengambil foto disini. Wajib banget dicoba kalau ke sini adalah tahu goreng khususnya tahu goreng bakso. Minumnya susu kedelai hangat. Ditambah ketela goreng. Masha Allah… luar biasa, nikmat. Apalagi suasana pabrik yang dingin-dingin begini. Udara bersih, jauh dari hiruk pikuk perkotaan.
Sekian dulu review kuliner semarang. Jangan lupa beli oleh-oleh ya, saran saya otak-otak bandeng juwana dan petis yudhistira. Jago kalau nggak ketagihan! hehehe
Salam #Foodiesontravel
Teks: Rika Ekawati (IG @Rikaekawati)